Pernahkah smartphone milikmu dipinjam seseorang untuk menelepon, atau mencari sesuatu di internet? Namun, biasanya hal yang bisa saja diam-diam mereka lakukan adalah melihat-lihat SMS, BBM, WA, Facebook, galeri, atau aplikasi penting milikmu yang lain. Kebanyakan orang biasanya suka penasaran dan ingin tahu tentang apa saja isi dari smartphone orang lain, meski hal itu sebenarnya tidaklah etis.
Sekarang ini, peran smartphone sangatlah vital bagi kehidupan privasi kita. Banyak informasi pribadi penting yang tidak kita inginkan untuk diketahui oleh orang lain. Maka, salah satu cara untuk melindungi privasimu adalah dengan mengatur password pengunci pada smartphonemu. Namun, menggunakan kunci password untuk membuka ponsel saja tidak ada gunanya jika kamu meminjamkan ponselmu ke orang lain.
Yang lebih aman untuk situasi seperti itu adalah dengan menggunakan kunci password untuk masing-masing aplikasi. Ada banyak sekali aplikasi pengunci yang tersedia di Play Store, namun Smart AppLock adalah salah satu yang terbaik. Bukan saja akan melindungi setiap aplikasi pentingmu, namun SmartAppLock juga bisa mencegah orang yang tidak berkepentingan untuk tahu bahwa kamu sudah mengunci aplikasinya. Dengan cara ini, aplikasimu akan tetap aman, tanpa harus bertengkar dengan orang lain mengenai hal itu.
Bagaimana cara mengatur Smart AppLock untuk melindungi aplikasi yang berisi informasi pribadimu dari teman-teman yang suka penasaran? Berikut adalah langkah-langkahnya :
- Download aplikasi Smart AppLock dari Play Store.
- Saat kamu menjalankan pertama kali aplikasinya, kamu akan diminta untuk mengatur passwordnya. Password yang menjadi defaultnya adalah 7777, saat kamu akan melihat password pada layar. Lalu, tekan nomer-nomer ini untuk membuka aplikasinya.
- Sekarang, jendela App Lock akan muncul.
- Tekan tombol (+ ) berwarna hijau yang ada di bawah.
- Pilih aplikasi apa saja yang ingin kamu kunci dengan menggunakan password. Yang perlu kamu lakukan hanyalah dengan menekan tanda centang yang ada disamping setiap aplikasi yang ingin kamu lindungi.
- Tekan opsi ‘ADD’.
- Disamping setiap aplikasi, kamu akan melihat tombol yang bertuliskan ‘FAKE’. Tekan tombol ini untuk mengaktifkan pesan crash aplikasi palsu pada setiap aplikasi yang kamu kunci, misalnya saja WA. Jadi, saat kapanpun kamu membuka aplikasinya, kamu akan melihat pesan seperti “Unfortunately, WhatsApp has stoppedâ€. Ini akan menunjukkan nama setiap aplikasi apapun yang kamu aktifkan menggunakan settingan ini. Dan jika seseorang melihat pesannya dan menekan OK, Smart AppLock akan mengembalikannya ke layar utama. Namun, jika kamu menekan dan menahan lama tombol OK, kamu akan diminta untuk memasukkan password aplikasi. Menarik bukan?
Mudah kan…sekarang semua aplikasi yang kamu pilih telah tersembunyi dibalik sebuah password. Namun, kamu bisa mengubah password defaultnya (yakni 7777) dengan password yang lain. Caranya adalah :
- Sapu ke kiri untuk melihat jendela Setting.
- Tekan opsi Password & Pattern Setting.
- Tekan Password dan ketikkan kode nomer password yang baru.
- Tekan Password Hint untuk mengganti petunjuk password yang sudah diatur secara default.
- Kamu juga bisa mengubah passwordnya menjadi kunci pola, gestur, atau karakter. Tekan Lock Type untuk mengubahnya.
Dengan langkah ini, akan mengatur password umum untuk semua aplikasi yang sudah kamu pilih. Jika kamu menginginkan password yang berbeda untuk masing-masing aplikasi, maka ikuti langkahnya berikut ini :
- Buka aplikasi Smart AppLock dan sapu ke kiri ke jendela Setting.
- Tekan Multiple Password.
- Tekan Add Password.
- Di sini kamu bisa memilih masing-masing aplikasi dengan menekan Locked Apps.
- Tekan tanda centang disamping aplikasi yang kamu pilih, lalu tekan Add. Lalu masukkan password yang berbeda untuk masing-masing aplikasi.