Semua sudah tahu, jika Google Play Store merupakan satu-satunya toko aplikasi resmi bagi para pengguna Android. Google Play Store menyediakan hingga lebih dari jutaan aplikasi di dalamnya dan telah didownload sebanyak miliaran kali setiap bulannya. Tapi sebenarnya, Play Store bukanlah satu-satunya tempat untuk bisa mendapatkan aplikasi. Jika kamu sudah bosan dan lelah dengan Google Play Store, ada banyak toko aplikasi alternatif untuk Android lain yang ada di luaran sana yang bisa kamu gunakan kapanpun kamu mau. Namun, menggunakan sesuatu yang tidak seperti biasanya, tentu akan menimbulkan pro dan kontra dan memiliki plus minus tersendiri. Berikut akan kami ulas secara lengkap tentang plus minus menggunakan toko aplikasi alternatif dari pihak ketiga selain Google Play Store :
Apa keuntungan menggunakan toko aplikasi Android yang lain ?
Ada banyak sekali alasan mengapa kamu mungkin ingin beralih dari Google Play. Kebanyakan dari toko aplikasi Android alternatif di pasaran akan menawarkan sesuatu yang membuat mereka menjadi berbeda. Berikut ini adalah ikhtisar singkat tentang beberapa kemudahan utama yang ditawarkan oleh toko aplikasi pihak ke tiga selain Play Store:
- Aplikasi & Promo Gratis : Banyak toko aplikasi yang menampilkan aplikasi gratis untuk hari ini, aplikasi premium yang di diskon, atau penawaran penghematan uang yang lain, sehingga membuat proses menemukan aplikasi yang baru dan bermanfaat menjadi lebih mudah dan sederhana.
- Rekomendasi aplikasi : Biasanya, toko-toko aplikasi pihak ke tiga juga akan menawarkan aplikasi terbaik yang direkomendasikan yang biasanya tidak muncul di top ten chart Google Play.
- Daftar dikuratori : Beberapa toko aplikasi memiliki fokus yang lebih khusus dan pilihan yang lebih mengerucut dari beberapa pilihan aplikasi yang telah disaring berdasarkan kualitas, kelompok usia, dan tujuannya.
- Portal sesuai lokasi : Ada beberapa toko aplikasi yang khusus diperuntukkan untuk negara yang berbeda, dan mungkin menawarkan aplikasi lokal yang tidak akan kamu temukan di toko aplikasi untuk negara yang lain.
Dan jika kamu merupakan seorang pengembang alias developer, kamu tentu ingin juga untuk mempertimbangkan memasang aplikasi buatanmu di toko aplikasi alternatif Android dalam rangka untuk memaksimalkan karyamu dan meningkatkan penghasilanmu.
Apa resiko dan masalah yang kamu peroleh dari toko aplikasi pihak ke tiga?
Resiko terbesar dari toko aplikasi pihak ke tiga adalah Malware. Dalam artikel tentang dampak dan penyebab malware pada HP Android yang sudah kami ulas sebelumnya, kami telah menyarankan bahwa cara untuk bisa mencegah dan menangkal terjadinya malware pada ponsel Android adalah dengan hanya mengunduh aplikasi dari Google Play Store dan mencoba menghindari toko aplikasi pihak ketiga.
Kebijakan keamanan dari setiap toko aplikasi yang beragam pasti berbeda-beda pula. Beberapa diantaranya mungkin akan melakukan pemeriksaan keamanan yang hampir sama dengan Google, dan sementara yang lainnya bisa saja tidak. Jika kamu ingin mengambil resiko dan menanggung sendiri akibat terburuknya, maka pertimbangkan untuk menginstal aplikasi Antivirus Android Terbaik terlebih dulu. Setelah itu, kamu perlu untuk pergi ke menu Setting > Security, dan centang opsi Unknown sources agar bisa mendownload aplikasi dari toko aplikasi non-Play Store.
Masalah lain yang mungkin kamu hadapi adalah berhubungan dengan pengalaman pengguna yang masih lemah. Karena, ada juga toko aplikasi yang ternyata menyediakan versi aplikasi dan game yang bajakan (bukan versi yang original).
Masalah yang dihadapi oleh pengembang akan lebih rumit lagi. Syarat dan ketentuan dari toko aplikasi tersebut mungkin bisa mengakibatkan promosi yang dipaksakan, dan portal pengembang juga kemungkinan kurang transparan, dan waktu yang diperlukan untuk sebuah update bisa lebih lama untuk keluar.
Itu tadi beberapa kelebihan dan kekurangan dari menggunakan toko aplikasi selain Google Play Store. Jadi, sebelum kamu terlanjur mengunduh aplikasi disana, maka pertimbangkan terlebih dulu plus minusnya.