Sepertinya perang adu spesifikasi antar para produsen smartphone semakin mengerucut pada kemampuan kinerja dari prosesor. Mereka saling berlomba untuk menghadirkan smartphone dengan jumlah inti yang banyak. Mediatek berusaha melakukan inovasi baru dengan meluncurkan chipset berinti enam (hexa core) dengan konsep True Hexa core. Prosesor ini mampu bekerja dengan kecepatan 1,5 GHz.
Demi menghadapi persaingan dengan vendor ternama seperti Samsung atau LG, Mediatek menggandeng pabrikan smartphone asal Indi Gionee untuk membuat sebuah produk bernama Gpad G 5. DI Indonesia, produk ini dijual dengan nama Himax ZOOM. Sehebat apakah kinerja dari smartphone hexa core ini? Simak ulasannya berikut ini:
Desain & Layar
Smartphone ini terbuat dari material bahan plastik dengan desain berbentuk kotak yang sekilas mirip dengan desain Sony Xperia. Memiliki laya berukuran cukup lega, 5.5 inchi Himax ZOOM mampu menghadirkan gambar dengan resolusi 720p. layarnya juga sudah menggunakan teknologi IPS LCD dan sudah dilindungi oleh kaca antigores DragonTrail besutan Jepang.
Tersedia dua pengaturan kecerahan yang bisa kamu pilih bergantian, yakni Auto Brightness untuk mengatur kecerahan sesuai dengan kondisi cahaya sekitar atau Economical Backlight yang memastikan kecerahan layar tidak meguras daya baterai.
Kinerja
Seperti yang sudah dibahas diawal, smartphone ini dibekali dengan prosesor berinti 6 alias Hexa core buatan Mediatek MTK6591 yang memiliki kecepatana 1,5 GHz serta ditunjang dengan 1GB RAM dan pengolah grafis Mali-450MP. Kinerjanya lumayan bagus, dibuktikan lewat skor hasil uji kinerja dengan AnTuTu benchmark yang mencapai 24.465 dan mampu mengungguli perolehana Lenovo K900.
Sayangnya, kapasitas RAM yang hanya 1GB (idealnya 2 GB), membuat kita kurang leluasa dalam menjejali smartphone ini dengan berbagai macam aplikasi dan game yang tentunya akan banyak memakan ruang memori. Untuk baterainya, Himax Zoom dibekali dengan baterai yang berkapasitas tidak terlalu besar, 2.400 mAh dilengkapi dengan aplikasi DU Battery Saver.