Semakin canggihnya teknologi perangkat mobile selain membawa sisi positif, ternyata juga membawa pengaruh negatif dengan semakin merebaknya kejahatan dunia maya (cyber crime) di tengah-tengah kita. Untuk itu, kita harus meningkatkan keamanan smartphone Android kita. Ingin tahu bagaimana cara memproteksi gadget Android? Berikut adalah ulasan lengkapnya:
- Jangan menyimpan semua password yang penting.
Kebanyakan pengguna seringkali menyimpan password mereka di layanan online atau situs pada perangkat mobile mereka. Hal ini perlu diwaspadai jika sampai smartphone mereka berpindah tangan, akan diketahui oleh orang yang menyalahgunakannya. Jadi, hindari untuk menyimpan semua password penting di dalam smartphonemu terutama jika melakukan transaksi perbankan atau melakukan pembayaran melalui aplikasi tertentu.
- Amankan jaringan internet.
Cobalah untuk tidak memakai WiFi public saat melakukan transaksi perbankan secara online. Untuk melindungi gadget yang kamu miliki dari pencurian data melalui jaringan internet, gunkanalah VPN (Virtual Private Network). VPN akan membantu mengenkripsi semua jaringan Hotspot yang kamu gunakan saat melakukan transaksi via internet. Dapatkan aplikasi VPN melalui Google Play Store.
- Proteksi Email.
Untuk melakukannya, gunakan Android Privacy Guard (APG) sebagai solusi untuk mengenkripsi email karena merupakan salah satu layanan yang sangat ampuh untuk mencegah hacker menggasak data-data pribadimu. Sebaiknya gunakan APG bersamaan dengan aplikais email K-9 sebagai bentuk kerjasama yang kuat dalam mengamankan email saat akan mengirim pesan.
- Amankan aplikasi.
Umumnya aplikasi yang kamu unduh secara gratis dari Google Play Store akan menampilkan iklan sebagai sumber ‘pendapatannya’. Sehingga, setiap kali kamu mengaktifkan aplikasi gratisan tersebut, secara otomatis kuota internet yang kamu gunakan akan juga tersedot.
Disamping itu, setiap aplikasi yang kita install akan membutuhkan akses ke beberapa fasilitas yang ada di smartphone Android. Kita bisa mengetahui hak akses apa saja yang diminta oleh aplikasi dengan cara tekan menu Setting > Apps, lalu tap aplikasi yang ingin kamu ketahui hak aksesnya. Lihat bagian Permission. Jika kamu tidak berkenan dengan hak aksesnya, maka jangan ijinkan.
Lakukan pengamanan tambahan dengan memasang antivirus atau anti malware di samrtphone Androidmu. Beberapa antivirus yang bagus adalah, AVG Antivirus, Lockout, Avast, MacAfee Antivirus, Norton Security, dan Android Antivirus.
- Pasang aplikasi antimaling.
Dengan mengaktifkan antivirus seperti AVG, maka kita juga dapat mengaktifkan fitur antimaling sekaligus. Dengan ini, lokasi dari smartphone yang kamu miliki bisa dicatat secara aktif. Sehingga, kalau sewaktu-waktu smartphone dicuri, tertinggal atau hilang kamu bisa langsung mengetahuinya dengan mengirimkan SMS.
- Kunci smartphone.
Biasanya, setiap smartphone memiliki fasilitas yang akan mengistirahatkan layar setelah beberapa waktu tertentu yang biasa dikenal dengan istilah ‘sleep’. Fasilitas ini bertujuan untuk menghemat pemakaian daya baterai. Ada banyak tipe kunci smartphone yang bisa kamu atur dengan cara pilih menu Setting > Security. Lebih baik pilih tipe kunci yang berupa pola geser (pattern), PIN, password, atau foto wajah karena hanya kamu saja yang mengetahui cara membukanya.